Penyebab Mesin Motor Cepat Panas dan Cara Mencegahnya

Salah satu masalah yang seringkali menjumpai motor yang berusia cukup tua adalah mesinnya cepat panas. Penyebab mesin motor cepat panas ini diantaranya karena motor tua tidak memiliki sensor yang bisa mendeteksi adanya kejanggalan yang padanya. Hal itu berbeda dengan motor generasi terbaru, biasanya sudah menggunakan sensor ECU (Elektronik Control Unit) yang berfungsi untuk mendeteksi adanya kondisi tidak normal yang terjadi pada mesin. Dengan adanya sensor ini, maka mesin akan bekerja jauh lebih baik dan akan menyelaraskan dengan kondisi yang terjadi padanya.

Mesin motor yang cepat panas ini tentunya tidak bagus bagi performa kendaraan anda. Apalagi jika suhunya telah melebihi batas normal, komponen-komponen yang ada di dalam mesin kendaraan anda bisa mengalami kerusakan. Seringkali karena terlalu panasnya mesin akan menyebabkan motor tidak bisa jalan (mogok). Oleh sebab itu, anda perlu mengetahui apa saja yang menjadi penyebab mesin motor cepat panas serta bagaimana cara mencegahnya.

9 Penyebab Mesin Motor Cepat Panas

Biasanya hal yang paling sering menjadi penyebab motor cepat adalah karena permasalahan sirkulasi oli yang kurang baik. Padahal oli ini merupakan salah satu faktor paling penting untuk mendinginkan mesin. Oli berfungsi mengurangi gesekan yang terja14di diantara komponen-komponen yang ada di dalam mesin. Apabila ada sirkulasi oli tidak lancar, maka ada bagian mesin yang mengalami gesekan tanpa terlindungi oli yang akhirnya menyebabkan mesin menjadi panas. Selain karena sirkulasi oli yang tidak lancar, berikut ini akan saya ulas 9 penyebab mesin motor cepat panas yang sering dijumpai di lapangan.

1. Telat Ganti Oli

Seperti yang telah saya jelaskan diatas bahwa oli merupakan salah satu komponen penting yang berfungsi untuk mendinginkan mesin. Oleh karena itu, apabila kita telat mengganti oli dan masih menggunakan oli yang sudah tidak layak di mesin kendaraan bermotor kita, maka fungsi pendinginan ini menjadi tidak bekerja dengan baik. Kualitas oli yang tidak baik ini akan menyebabkan oli tidak bisa melindungi gesekan antar komponen mesin, sehingga menyebabkan mesin kendaraan menjadi lebih cepat panas. Apalagi jika sampai telat ganti olinya terlalu lama sehingga jumlah oli yang ada di mesin sudah sangat berkurang, seringkali kendaraan akan mogok dan tidak bisa jalan lagi akibat tidak terlindunginya mesin dari gesekan.

2. Kipas Pendingin Rusak

Di dalam komponen radiator motor anda, terdapat sebuah komponen yang dinamakan kipas pendingin. Kipas ini memiliki fungsi untuk memasok udara dingin sehingga diharapkan dapat menurunkan suhu mesin. Ketika kipas pendingin ini rusak, maka kontrol suhu mesin menjadi bermasalah sehingga menyebabkan suhu mesin menjadi lebih cepat panas. Salah satu hal yang sering menjadi penyebab matinya kipas ini adalah karena rangkaian listrik yang mengalami masalah. Bisa juga karena umur kipas sudah terlalu tua sehingga ada komponennya yang sudah aus sehingga kipas menjadi tidak bisa berfungsi lagi. Melakukan servis kendaraan secara rutin merupakan salah satu hal yang bisa kita lakukan agar bisa mendeteksi kerusakan kipas ini secara cepat.

3. Sensor Suhu Bermasalah

Pada mesin generasi terbaru biasanya telah dilengkapi dengan sensor suhu yang bernama ECT (Engine Coolant Temperature). ECT akan menginformasikan kepada ECU tentang kondisi suhu kendaraan bermotor anda, sehingga ECU dapat melakukan tindakan-tindakan yang bisa mendinginkan mesin motor. Apabila sensor suhu ini rusak, maka ECU yang ada di mesin tidak bisa mengetahui kondisi suhu kendaraan anda sehingga ECU tidak bisa melakukan tindakan-tindakan yang bisa mengurangi suhu motor anda. Rusaknya sensor suhu ini menjadi salah satu penyebab motor cepat panas yang sering terjadi pada motor generasi terbaru.

4. Sirkulasi Oli yang Tidak Baik

Di dalam mesin kendaraan bermotor anda, sirkulasi oli ini diatur oleh komponen pompa oli. Saat mesin menyala, seharusnya pompa oli akan mensirkulasikan oli keseluruh bagian mesin motor anda. Permasalahan sirkulasi oli ini seringkali disebabkan adanya sumbatan berupa kotoran atau kerak pada blok silinder mesin anda. Kotoran atau kerak ini muncul disebabkan telatnya mengganti oli mesin secara rutin. Akibatnya adalah pompa oli tidak bisa mensirkulasikan oli secara baik yang akan menyebabkan ada bagian yang tidak terlumasi oli dengan baik. Untuk mencegah penyebab mesin motor cepat panas ini, anda perlu mengganti oli anda secara rutin sehingga mesin anda bebas dari kerak atau kotoran yang bisa menghambat sirkulasi oli.

5. Spesifikasi Oli yang Tidak Cocok

Seperti yang telah kita ketahui bersama, setiap mesin bermotor memiliki tipe oli tersendiri yang diperlukannya. Apabila kita menggunakan oli yang diluar standar yang telah ditentukan pabrik pembuat kendaraan kita, maka oli tersebut tidak bisa meredakan panas mesin dengan cepat. Hal itulah yang menyebabkan mesin anda menjadi lebih cepat panas. Anda harus selalu mematuhi standar yang telah ditentukan oleh pabrik pembuat kendaraan anda. Jangan sampai hanya karena lebih murah, anda lalu mengorbankan performa kendaraan anda. Biaya yang dibutuhkan untuk memperbaiki kendaraan anda ketika rusak tentu jauh lebih mahal daripada selisih harga oli ini.

6. Sering Membawa Beban Berat

Penyebab mesin motor cepat panas selanjutnya adalah karena aktivitas yang dilakukan motor tersebut sudah melebihi daya tahannya. Diantaranya adalah disebabkan seringnya membawa beban berat melebihi kekuatan motor tersebut. Apabila motor membawa beban yang berat, maka piston yang ada di dalam mesin akan bergerak naik dan turun dengan lebih besar. Hal itu akan menyebabkan rpm mesin kendaraan menjadi lebih kecil sehingga mesin menjadi lebih panas.

7. Jarak Tempuh Jauh

Tidak bisa dipungkiri, kendaraan yang memiliki jarak tempuh yang jauh kondisinya akan lebih buruk daripada yang jarak tempuhnya rendah. Hal tersebut dikarenakan ketika mesin bekerja dalam waktu yang lama, maka akan ada komponen yang mengalami kerusakan. Itulah yang menyebabkan apabila motor anda jarak tempuhnya sudah cukup jauh, maka kondisi mesinnya sudah tidak seperti awal beli lagi. Untuk meminimalkan pengaruh jarak tempuh terhadap kondisi kendaraan anda, anda perlu rajin melakukan servis rutin terhadap kendaraan anda. Selain itu, pola penggunaan kendaraan juga mempengaruhi kondisi mesin anda.

8. Settingan Mesin Kendaraan yang Salah

Seringkali agar menghemat konsumsi bahan bakar kendaraan, orang akan mensetting mesin kendaraan bermotornya tidak sesuai dengan standar pabrik. Ternyata hal ini menjadi salah satu penyebab mesin motor anda menjadi lebih cepat panas lho. Settingan bahan bakar yang terlalu irit ini akan menyebabkan mesin menjadi bekerja jauh lebih keras yang akibatnya adalah suhu kendaraan menjadi lebih cepat naik. Oleh sebab itu, anda perlu mensetting mesin anda dengan kondisi standar, seperti kondisi awal motor anda dibuat oleh pabrik. Untuk mengatur settingan bahan bakar ini, anda tinggal mengatur sekrup aliran bahan bakar di karburator. Ketika anda mengarahkan sekrup mendekat ke arah brebet maka anda telah mensetting kendaraan anda menjadi lebih banyak menggunakan bahan bakar, begitupun sebaliknya.

9. Busi Rusak ataupun Tidak Standar

Penyebab lain mesin kendaraan anda cepat panas adalah masalah di bagian businya. Ketika bagian busi anda telah aus, maka kinerja mesin menjadi bermasalah sehingga menyebabkan suhu menjadi lebih cepat panas. Hal yang sama terjadi pula ketika anda menggunakan busi yang tidak standar (KW). Seringkali kualitas busi KW ini jauh lebih buruk daripada yang asli, sehingga mempengaruhi performa mesin kendaraan anda secara keseluruhan.

Cara Mencegah Mesin Motor Cepat Panas

Setelah anda mengetahui beberapa hal yang menjadi penyebab mesin motor cepat panas di atas, maka tentu anda sudah mengetahui sebenarnya bagaimana cara mencegah kondisi tersebut. Betul sekali, anda perlu melakukan perawatan kendaraan bermotor dengan teratur serta menggunakan nya sesuai dengan kapasitas yang dimilikinya.

Hal terpenting dalam perawatan kendaraan bermotor anda adalah :

1. Ganti Oli Secara Teratur

Ganti oli motor Anda secara teratur dan gunakan oli yang sesuai standar yang telah ditentukan. Penggantian oli ini harus disesuaikan dengan jarak tempuh yang telah dilalui kendaraan anda.

2. Memanaskan Motor Sebelum Digunakan

Memanasi kendaraan bermotor sebelum anda gunakan juga merupakan hal yang penting, agar oli bisa naik turun dan mengaliri seluruh bagian mesin anda sebelum anda menggunakannya.

3. Konsultasi dengan Teknisi Bengkel

Pastikan anda juga rajin berkonsultasi dengan teknisi bengkel kendaraan anda tentang kondisi motor yang anda miliki.

Jika anda menggunakan kendaraan bermotor anda untuk jarak tempuh yang jauh, sebaiknya anda mengistirahatkannya dulu selama sekitar 30 menit ketika anda menjumpai kondisi mesin sudah terlalu panas. Memaksakan kendaraan anda yang sudah terlalu panas tentunya tidak baik bagi kondisi motor anda secara keseluruhan.

Itulah beberapa penyebab mesin motor cepat panas dan bagaimana cara mencegah kondisi tersebut terjadi. Diharapkan ketika anda selesai membaca artikel ini, maka anda bisa selalu menjaga kondisi kendaraan anda.

Cek juga Tokoaki.co.id yang sudah mempunyai pengalaman di bidang baterai aki selama puluhan tahun serta memberikan harga yang lebih hemat! serta memiliki bermacam-macam merek serta tipe aki yang cocok dengan kendaraan anda.